Investigasi mereka yang sebenernya cuman mau menemukan kembali 3 orang hilang tersebut, ternyata membawa cukup banyak masalah disana, dimana kedatangan mereka secara semena-mena dianggap menjadi provokator warga Mississippi (yg diduga anggota KKK) membakar gereja serta rumah2 warga Afro-American disana. Tetapi kedua agen tersebut tetap ga mau tinggal diam untuk ngadepin masalah rasis di Mississippi.
For a film, this movie is emotionally gripping. Sebenernya udah banyak yang menampilkan adegan2 kekejaman waktu masa2 racism berjaya. Tapi film ini cukup dapat membuat kita2 yg nonton simpati juga. Ada beberapa adegan yang cukup mengharukan, contohnya ada adegan dimana para warga kulit hitam yang baru keluar dari gereja pas malem2 (mungkin pas pagi2 ga boleh kali) mereka udah ditunggu sekelompok orang bertopeng yang mau mukulin mereka. Sedih banget ngeliatnya. Mereka ga ngelawan, mereka kenapa2, kalo ngelawan, urusannya bakal lebih panjang lagi. Mereka hanya kaum minoritas disitu. Selain adegan itu banyak juga adegan2 yg bikin miris. Banyak banget orang2 close-minded di taun2 segitu.
Opening film ini juga bagus banget. Simple tapi ngena dan udah ngejelasin film ini film apa. Opening nya digambarkan dengan 2 water fountain, satu buat White People, yang satu buat Colored ckckckck parah ye sampe segitunya. Di restoran pun antara White dan Colored dipisahin mejanya.
Barisan cast di film ini juga cukup bermain dengan baik. Gene Hackman, Willem Dafoe serta Frances McDormand (she is now one of my favorite Actresses). Tapi gw tiba2 dikejutkan sama Tobin Bell, sang Jigsaw di seri film Saw, berperan kecil disini. Sebernya sih biasa aja, tapi bagi gw lucu aja hahahaha <--- bego.
Oiya, salah satu quote yang gw suka di film ini:
Sherriff Ray Stucket: Do you like baseball, do you, Anderson?
Agent Rupert Anderson: Yeah, I do. You know, it's the only time when a black man can wave a stick at a white man and not start a riot.
In conclusion: Film yang bagus buat mengevaluasi diri dari sikap orang2 jaman dahulu. Stop racism for a better future (hahahaha udah kayak promosi aja). There are some thrilling sequences, some heartbreaking ones. Seperti yang gw bilang, nice option to evaluate ourselves. Jangan pernah melupakan sejarah, tapi jangan pernah mengulang kesalahan yang sama pula. Right?
Rating: 7/10
No comments:
Post a Comment