Before Sunset (2004)
Sembilan tahun sudah berlalu sejak perpisahan Jesse (Ethan Hawke) & Celine (Julie Delpy) di Vienna. Sudah sembilan tahun lamanya pula sejak janji Jesse dan Celine untuk bertemu 6 bulan kemudian di stasiun tersebut, yang pada akhirnya terbukti bahwa dengan suatu alasan Jesse dan Celine tidak bertemu lagi sejak saat itu. Kini tahun 2004, Jesse yang telah menikah dan memiliki anak, juga telah menulis buku yang ceritanya diangkat dari kisah 'one-night-stand'nya dengan Celine. Dalam rangka mempromosikan bukunya di Perancis, Jesse pun mengadakan meet & greet dan book signing di sebuah toko buku di Paris. Seperti yang disangka, Jesse bertemu kembali dengan Celine.
Diceritakan bahwa nenek Celine meninggal beberapa hari sebelum hari dimana ia dulu berjanji untuk bertemu kembali dengan Jesse. Pada akhirnya mereka bertemu pun, mereka masih terlibat dengan percakapan2 seru, mulai dari apa yang terjadi pada mereka selama sembilan tahun ini, apa yang mereka rasakan sampai menyesali bahwa 9 tahun yang lalu mereka tidak bertemu lagi.
Masih memiliki formula yang sama dengan pendahulunya, Before Sunset adalah film yang dipenuhi dengan dialog, dialog dan dialog. Dan tentu saja, seperti Before Sunrise, film ini fortunately tetap menjaga kualitas naskah dan akting, bahkan sedikit lebih baik. Apa yang membuat film ini lebih baik? Menurut gw, dialog2 yang terdapat dalam film sekuel ini makin dewasa dan makin dalem dan tentu aja sama cerdasnya. Gw masih sangat amazed film dengan begitu banyak dialog gini gak ngebosenin. Mungkin karena faktor Ethan Hawke dan Julie Delpy yang turut ikut menulis naskahnya, hal itu mengakibatkan mereka bisa lebih natural membacakan semua dialog. Berbeda dengan pendahulunya, film ini mendapatkan perhatian juri Academy Awards yang menghadiahi nominasi untuk Best Adapted Screenplay (padahal sebenernya menurut gw lebih ke Original, cuman gara2 sekuel jadi Adapted deh).
Apa yang juga gw suka sama film ini lagi2 tentang akting yang superb dari Hawke dan Delpy. Melihat bagaimana interaksi mereka di awal film, kayaknya kayak bener2 temen lama yang udah bertahun-tahun gak ketemu. Gw suka banget adegan dimana Celine menertawakan Jesse karena ternyata Jesse nungguin Celine di Vienna 9 tahun yang lalu. Walaupun Celine gak bermaksud, tapi, lagi2, chemistry antara mereka berdua sangat amat manis. Di film ini, seperti yang gw sebutkan di awal, memiliki dialog2 yang bisa dibilang lebih menohok dari film awalnya. Bagi orang-orang kayak gw; film ini adalah lahan quotes hahaha
Kenapa film ini tampil lebih believable? Mungkin karena film ini memang akurat dari segi waktu. Memang sudah sembilan tahun lamanya Jesse dan Celine gak ketemu. Dan memang sudah sembilan tahun sebelumnya lah dunia diperkenalkan dengan Before Sunrise. Faktor itu juga ternyata turut membantu film ini jadi lebih nyata.
Gw sebenernya gak tau lagi mau nge-review apa. Kurang lebih sama seperti review gw untuk Before Sunrise. Dialog yang supercerdas dan penampilan akting yang luar biasa sepertinya gak akan habis2nya gw puji untuk kedua film ini. Endingnya yang membuat penonton berspekulasi memang misterius. Tapi sama seperti yang disinggung oleh tokoh Jesse di awal film, ending yang seperti inilah yang menentukan bagaimana kita menebak akhir kisah. Apakah kita termasuk orang yang romantis? Atau yang skeptis? All I know is.. Jesse, you're gonna miss that plane.....
(*****)
Sembilan tahun sudah berlalu sejak perpisahan Jesse (Ethan Hawke) & Celine (Julie Delpy) di Vienna. Sudah sembilan tahun lamanya pula sejak janji Jesse dan Celine untuk bertemu 6 bulan kemudian di stasiun tersebut, yang pada akhirnya terbukti bahwa dengan suatu alasan Jesse dan Celine tidak bertemu lagi sejak saat itu. Kini tahun 2004, Jesse yang telah menikah dan memiliki anak, juga telah menulis buku yang ceritanya diangkat dari kisah 'one-night-stand'nya dengan Celine. Dalam rangka mempromosikan bukunya di Perancis, Jesse pun mengadakan meet & greet dan book signing di sebuah toko buku di Paris. Seperti yang disangka, Jesse bertemu kembali dengan Celine.
Diceritakan bahwa nenek Celine meninggal beberapa hari sebelum hari dimana ia dulu berjanji untuk bertemu kembali dengan Jesse. Pada akhirnya mereka bertemu pun, mereka masih terlibat dengan percakapan2 seru, mulai dari apa yang terjadi pada mereka selama sembilan tahun ini, apa yang mereka rasakan sampai menyesali bahwa 9 tahun yang lalu mereka tidak bertemu lagi.
Masih memiliki formula yang sama dengan pendahulunya, Before Sunset adalah film yang dipenuhi dengan dialog, dialog dan dialog. Dan tentu saja, seperti Before Sunrise, film ini fortunately tetap menjaga kualitas naskah dan akting, bahkan sedikit lebih baik. Apa yang membuat film ini lebih baik? Menurut gw, dialog2 yang terdapat dalam film sekuel ini makin dewasa dan makin dalem dan tentu aja sama cerdasnya. Gw masih sangat amazed film dengan begitu banyak dialog gini gak ngebosenin. Mungkin karena faktor Ethan Hawke dan Julie Delpy yang turut ikut menulis naskahnya, hal itu mengakibatkan mereka bisa lebih natural membacakan semua dialog. Berbeda dengan pendahulunya, film ini mendapatkan perhatian juri Academy Awards yang menghadiahi nominasi untuk Best Adapted Screenplay (padahal sebenernya menurut gw lebih ke Original, cuman gara2 sekuel jadi Adapted deh).Apa yang juga gw suka sama film ini lagi2 tentang akting yang superb dari Hawke dan Delpy. Melihat bagaimana interaksi mereka di awal film, kayaknya kayak bener2 temen lama yang udah bertahun-tahun gak ketemu. Gw suka banget adegan dimana Celine menertawakan Jesse karena ternyata Jesse nungguin Celine di Vienna 9 tahun yang lalu. Walaupun Celine gak bermaksud, tapi, lagi2, chemistry antara mereka berdua sangat amat manis. Di film ini, seperti yang gw sebutkan di awal, memiliki dialog2 yang bisa dibilang lebih menohok dari film awalnya. Bagi orang-orang kayak gw; film ini adalah lahan quotes hahaha
Kenapa film ini tampil lebih believable? Mungkin karena film ini memang akurat dari segi waktu. Memang sudah sembilan tahun lamanya Jesse dan Celine gak ketemu. Dan memang sudah sembilan tahun sebelumnya lah dunia diperkenalkan dengan Before Sunrise. Faktor itu juga ternyata turut membantu film ini jadi lebih nyata.
Gw sebenernya gak tau lagi mau nge-review apa. Kurang lebih sama seperti review gw untuk Before Sunrise. Dialog yang supercerdas dan penampilan akting yang luar biasa sepertinya gak akan habis2nya gw puji untuk kedua film ini. Endingnya yang membuat penonton berspekulasi memang misterius. Tapi sama seperti yang disinggung oleh tokoh Jesse di awal film, ending yang seperti inilah yang menentukan bagaimana kita menebak akhir kisah. Apakah kita termasuk orang yang romantis? Atau yang skeptis? All I know is.. Jesse, you're gonna miss that plane.....(*****)
Castle Rock Entertainment
Cast: Ethan Hawke, Julie Delpy
Written by: Richard Linklater, Kim Krizan, Ethan Hawke, Julie Delpy
Directed by: Richard Linklater
Nahh ini dia versi 'dewasa' Before Sunset, pokoknya dua film itu masuk film drama romantis favorit saya deh.. Dialog2nya keren, ga akan bosen biarpun cuma nontonin dua orang ini ngobrol.. :)
ReplyDeleteiya mbak! sekarang jadi favorit saya juga hehehe
ReplyDeleteF A V O R I T E S
ReplyDelete:D nice review Fariz
@adit: thanks dit!
ReplyDeletesuper banget film ini kayaknya semua dialog tuh perlu diabadikan tau gaaaa.....
ReplyDelete