Monday, May 4, 2009

"Did I listen to pop music because I was miserable? Or was I miserable because I listened to pop music?"

Di tengah2 kebingungan mau belajar kimia atau enggak karena ketidakjelasan kapan ulangan tersebut berlangsung (maklum, masih menganut SKS hahaha), jadi gw memutuskan aja untuk (akhirnya) menonton film yang cukup lama gw telantarkan ini. Sebenernya udah banyak 'tanda-tanda' kenapa gw harus nonton film ini. First, well, obviously, I had bought the DVD. Then, I read the article in Movie Monthly magazine about 25 Most Hilarious Comedic Scenes, and one of the scenes in this movie is in there. Also, my friend, Dani, said that she currently reading the novel (written by Nick Hornby). Again! Kebetulan2 memang sering terjadi. Saking gregetnya pengen nonton pun, gw rela2in bangun sampe jam 1 malem dan ga belajar kimia (Alhamdulillah ga jadi ulangan hahaha). My reaction? I've never seen such hilarious smart comedy like this in years!!

High Fidelity (2000) bercerita tentang kehidupan Rob Gordon (John Cusack), typical cowok biasa yg tinggal di Chicago and owns a music store (mostly sell vinyls). Rob memiliki 2 orang pekerja di music store nya tersebut, yang sama2 music geek (or snobs?), Dick (Todd Louiso) dan Barry (Jack Black). Rob dan temen2nya itu sering banget bikin2 list. Misalnya Top 5 Dream Jobs, Top 5 First song First side, Top 5 Songs about deaths, dll.

Film dimulai ketika Rob putus dari kekasihnya yg sekarang, Laura (Iben Hjejle). Dalam masa2 perpisahannya tersebut, Rob mulai menceritakan tentang top 5 all time desert-island most memorable breakups, break-up2 yang paling memorable dalam hidupnya, mulai dari dia di junior high sampe umur nya yang sekarang. Saat 'menapak tilas' perjalanan cintanya, serta menemui kembali mantan2 kekasihnya terdahulu, ia menyadari bahwa ia semakin mencintai Laura. Dan ia juga menyadari bahwa sekarang waktunya untuk grow up dan berani memegang komitmen relationship yang serius.

Udah lama kayaknya gw gak pernah dibikin ketawa oleh sebuah film, terakhir mungkin episode terakhir nya Grey's Anatomy kemaren, yang tentang bokapnya Callie (woops OOT -_-''). Dan di film ini gw sering banget ketawa! Either it was a big laugh or just plain smile. Cerita nya unik dan menarik buat disimak. Walaupun, di akhir sedikit anti klimaks, tapi last lines nya cukup bisa menohok. Selain itu, banyak kata2 yang memorable banget. Banyak banget yang kocak dan juga ada yang dalem.

Siapa yang paling bertanggung jawab membuat gw ketawa terus? JACK BLACK!!! Kalo kata M2, film ini adalah film yang membuat karir aktor komedi nya terangkat. Sebenernya di semua film, kayaknya akting nya Jack Black tuh sama semua, ga berubah2. Tapi di film ini, keliatan banget natural nya dan keliatan banget masih fresh lawakan2nya. Jack Black yang memerankan Barry suka banget nge insult dan bertingkah seenaknya ke customer2 mereka. Karena sifatnya itulah, Jack Black sukses jadi scene stealer di film ini. Dibantu juga dengan karakter yang diperankan Todd Lousio (Dick) yang lebih kalem, membut mereka pasangan music geek paling lucu yang pernah gw tonton.

John Cusack? Gw mulai suka sama nih orang. Akting nya di film ini asik banget. Again, natural. Gak dibuat2. Apalagi untuk karakter seorang Rob Gordon, yang dalem film ini banyak memberikan monolog2 narasi ceritanya. Hal tersebut juga menjadi ciri khas film ini. Gak banyak film yang menampilkan karakter yang berinteraksi dengan penonton & kamera. Dan di film ini, interaksi Rob & kamera banyak banget. Jadi inget Termehek-Mehek deh hahahaha Ya seperti itulah kalo mau dikasih contoh (tapi lebih keren laaah).

Kalo soal musik mah ga usah ditanya. Banyak musik2 'baru' buat gw yang enak didenger. Cek aksi cover Jack Black untuk lagu nya Marvin Gaye yang Lets Get It On di pengujung film, kalo mau denger, disini. Asli TOP GAN!! Jack Black ternyata suara nya oke juga. Plus lagu The Beta Band dan lagu2 lainnya yang 'numpang lewat' di film ini. Pengetahuan2 musik dari berbagai point of view juga banyak yang bisa diambil.

Selain tentang musik, hal yang mungkin salah satu highest point film ini adalah tokoh Rob Gordon, yang menurut gw ya, kayaknya nyata banget. Beberapa aspek dalam diri Rob itu memang mirip2 dengan semua cowok di dunia. Gimana ya ngejelasinnya? Agak susah sih. Feel it for yourself, tonton sendiri dan bagaimana rasanya tokoh Rob yang 'real'.


In conclusion: karena gw belom baca novelnya, jadi gw gak bisa ngebandingin. Fortunately, gw nonton film nya dulu, yang sukses bikin gw seneng. Kocak banget, but in a smart kinda way. Gak kayak film2 parodi alay yg asal lawak, padahal kosong. Film ini memiliki cerita yang bagus, pesan dan tokoh2 yang dalem. Lagi2, banyak adegan2 lucu yang ga boleh dilewatin. Dalam film ini, tokoh Laura, menurut Rob, mampu merangkak kedalam top 5 most memorable breakups nya. Sama seperti film ini, yang mungkin setelah gw tonton berkali2 juga bisa merangkak ke daftar2 teratas film favorit gw. Bener2 highly recommended!

Rating: 8/10

6 comments:

  1. you make me want to see it even more! Oke gw harus segera memburu dvd nya! hahahahah

    ReplyDelete
  2. dont get your hopes too high dan, mungkin agak sedikit kecewa kalo baca novel nya dulu hahaha tapi katanya bagus2 aja yg udah baca novelnya... tapi jack black nya itu, paraaaaah hahahahah

    ReplyDelete
  3. beli di mana sih riz ? gue juga pengen nonton nih belom pernah

    ReplyDelete
  4. biasa nis, asas teritori.. poinsquare hahaha

    ReplyDelete
  5. pinjem dong riz dvdnya, mau nonton si john cusack hahaha dia yg main serendipity kan ya?

    ReplyDelete
  6. fariiiz gw jadi makin pingin nontooon hahaha. gw udah baca bukunya.... ah kpingin

    ReplyDelete